5 KESALAHAN DALAM PENGGUNAAN SUNSCREEN

Sumber : 5 common sunscreen mistakes — and how to avoid them

Sunscreen adalah salah satu produk perlindungan utama untuk menjaga kulit dari kerusakan akibat sinar matahari, seperti penuaan dini, kulit terbakar, dan risiko kanker kulit. Meski begitu, banyak orang masih melakukan kesalahan dalam penggunaannya sehingga efektifitasnya berkurang.

Dalam sebuah survei, American Academy of Dermatology menemukan bahwa 65% orang mengatakan mereka sering lupa mengoleskan kembali sunscreen mereka yang membuat orang rentan terhadap radiasi ultraviolet berbahaya dari matahari. Misalnya, AAD menemukan bahwa hanya sekitar sepertiga orang Amerika yang mengoleskan kembali sunscreen mereka setiap dua jam saat berada di luar ruangan. Karena sunscreen akan luntur, penggunaan yang salah dapat membuat kamu tidak terlindungi dan rentan terhadap penuaan dini, kulit terbakar, dan risiko kanker kulit. 

Berikut adalah beberapa kesalahan umum dalam penggunaan sunscreen yang perlu dihindari agar kulit kamu tetap terlindungi dengan baik, antara lain : 

  1. Mengabaikan label. 

berbagai macam sunscreen di pasaran. Untuk melindungi diri dari sinar matahari secara efektif, AAD merekomendasikan untuk mencari sunscreen yang berspektrum luas, tahan air, dan memiliki SPF 30 atau lebih tinggi.

  1. Menggunakan terlalu sedikit. 

Kebanyakan orang hanya menggunakan 25-50% dari jumlah sunscreen yang disarankan. Namun, untuk menutupi seluruh tubuh, kebanyakan orang dewasa membutuhkan  1 ounce (28-30 gram). Gunakan sunscreen secukupnya untuk menutupi seluruh kulit yang tidak tertutup pakaian. Gunakan sunscreen 15 menit sebelum keluar rumah, dan gunakan kembali setiap dua jam saat berada di luar ruangan atau setelah berenang atau berkeringat.

  1. Hanya gunakan saat cuaca cerah. 

Yang mengkhawatirkan, AAD menemukan bahwa hanya sekitar 20% orang Amerika yang menggunakan sunscreen saat cuaca mendung. Namun, matahari memancarkan sinar UV yang berbahaya sepanjang tahun. Bahkan saat cuaca mendung, hingga 80% sinar UV dapat menembus kulit kamu. Untuk melindungi kulit dan mengurangi risiko kanker kulit, gunakan sunscreen setiap kali kamu berada di luar ruangan, bahkan saat cuaca mendung.

  1. Menggunakan botol lama. 

FDA mengharuskan semua sunscreen mempertahankan kekuatan aslinya setidaknya selama tiga tahun. Buang sunscreen kamu jika sudah kedaluwarsa atau kamu tidak yakin sudah berapa lama kamu menyimpannya. Di masa mendatang, jika kamu membeli sunscreen yang tidak memiliki tanggal kedaluwarsa, tulis tanggal pembelian langsung pada botolnya sehingga kamu tahu kapan harus membuangnya.

  1. Hanya mengandalkan sunscreen.

Karena tidak ada sunscreen yang dapat menghalangi 100% sinar UV matahari, penting juga untuk mencari tempat teduh dan mengenakan pakaian pelindung matahari, termasuk kemeja lengan panjang yang ringan, celana panjang, topi bertepi lebar, dan kacamata hitam dengan perlindungan UV, jika memungkinkan. Untuk perlindungan matahari yang lebih efektif, pilih pakaian dengan label faktor perlindungan ultraviolet (UPF).

Menggunakan sunscreen dengan benar adalah langkah penting untuk melindungi kulit dari efek buruk sinar matahari. Hindari kesalahan-kesalahan di atas dan jadikan perlindungan kulit sebagai bagian dari rutinitas harian. Dengan cara ini, kamu bisa menjaga kesehatan kulit dalam jangka panjang.

Jika kamu ingin mengetahui lebih lanjut seputar sunscreen dan memiliki  keluhan seputar kerusakan kulit akibat sinar matahari, Dokter Spesialis Dermatologi, Venereologi, dan Estetika (Sp.D.V.E) di SKIN 3 Clinic dapat memeriksa kulit kamu dan memberikan rekomendasi untuk kamu.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top