Jerawat yang kerap muncul pada remaja, biasanya akan mempengaruhi emosional mereka. Berikut cara untuk membantu remajamu untuk mengatasi jerawat :
Anggap serius masalah jerawat
Jika kamu memberi tahu bahwa jerawat, komedo, dan noda lainnya pada akhirnya akan hilang dengan sendirinya hal itu akan menimbulkan kerugian daripada manfaat. Banyak penelitian menjelaskan bahwa memiliki jerawat cenderung menurunkan harga diri.
Dengan melakukan perawatan dapat membantu menghilangkan jerawat. Mengobati jerawat sedini mungkin juga dapat mencegah jerawat bertambah parah. Dan tanpa pengobatan, jerawat terkadang menjadi parah bagi sebagian orang. Ketika jerawat sembuh, bekas jerawat permanen dapat tertinggal.
Berhati-hatilah saat mengingatkan anak remajamu untuk menggunakan perawatan jerawat
Dalam sebuah penelitian, Dokter Kulit menemukan bahwa ketika orang tua mengingatkan anak remaja mereka setiap hari untuk menggunakan obat jerawat, seringkali para remaja mengatakan bahwa pengingat harian tersebut terasa seperti “omelan”. Hal ini menyebabkan para remaja lebih jarang menggunakan obat jerawat mereka. Lebih sedikit pengingat dari orang tua mungkin akan lebih efektif membantu mereka.
Hal yang dapat membantu kamu adalah dengan menepati semua jadwal konsultasi dengan Dokter Kulit atau Dokter Spesialis Dermatologi, Venereologi, dan Estetika (Sp.D.V.E) anak remajamu dan mengikuti seluruh arahannya.
Cobalah untuk mengurangi stres
Selama masa remaja, hampir semua hal dapat terasa menegangkan. Meskipun demikian, apa pun yang dapat kamu lakukan untuk mengurangi situasi yang menegangkan dapat membantu. Stres dapat menyebabkan jerawat muncul.
Waspadai tanda-tanda depresi
Jerawat dapat mempengaruhi perasaan remaja dan bahkan orang dewasa terhadap diri mereka sendiri. Banyak penelitian menunjukkan bahwa jerawat dapat menyebabkan depresi, kecemasan, atau keduanya. Semakin lama seseorang berjerawat, semakin besar kemungkinan masalah ini muncul.
Karena depresi dapat memiliki dampak yang sangat buruk pada kehidupan seseorang, penting bagi orang tua untuk mengenali tanda-tandanya, yang mungkin meliputi:
Kesedihan yang berlangsung selama dua minggu atau lebih
Kehilangan minat pada aktivitas yang pernah dinikmati
Kecenderungan menghindari aktivitas sosial, bahkan dengan orang seusianya
Jika kamu melihat salah satu dari perilaku ini saat remajamu berjerawat, mungkin sudah waktunya untuk menemui Dokter Kulit untuk perawatan jerawat. Berkat kemajuan dalam perawatan, hampir setiap kasus jerawat dapat diobati dengan sukses.
Jika kamu memerlukan perawatan untuk mengatasi jerawat, SKIN 3 Clinic bersama Dokter Spesialis Dermatologi, Venereologi, dan Estetika dapat membantu kamu mengembalikan kulit sehatmu.